Desain Kurikulum Pendididikan Agama Islam Multikultural Berorientasi pada Tujuan Disiplin Ilmu dan Peserta Didik

Abstract

Kebebasan beragama dan berkeyakinan (KKB) telah banyak disalahgunakan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, hal itu dapat terlihat dari berbagai kasus penistaan agama yang dilakukan oleh influencer hingga mahasiswa. Hal ini menjadi sebuah permasalahan bahwasanya pendidikan belum bisa membentuk karakter yang baik. Selama ini pengajaran hanya sebatas formalitas antara guru serta anak didiknya, tidak dipahami dengan baik tujuan dan pentingnya pembelajaran yang disampaikan, menyebabkan dunia pendidikan mengalami kemunduran terutama moralitas bagi anak didiknya. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan titik permasalahan diruang lingkup pendidikan khususnya kurikululum agama islam yang seharusnya dapat menjadi pondasi agar agama tidak sampai dihinakan. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk mengkaji lebih dalam permasalahan yang terjadi. Dengan menggunakan metode deskripsi analitis. Peneliti memperoleh hasil yang signifikan bahwasanya penistaan yang terjadi salah satunya diakibatkan oleh dunia pendidikan terutama Kurikulum Pendidikan Agama Islam yang belum beorientasi terhadap tujuan dari pendidikan tersebut serta belum berorientasi terhadap disiplin ilmu dan peserta didik.

Kata Kunci : Moral, Kebebasan Beragama, Kesalahan Pengajaran

Freedom of religion and belief (KKB) has been widely abused by irresponsible individuals, this can be seen from various cases of blasphemy committed by influencers to students. This is a problem that education has not been able to form good character. So far, teaching has only been a formality between teachers and their students, the goals and importance of the learning delivered are not well understood, causing the world of education to decline, especially morality for its students. This study aims to find the problem point in the scope of education, especially the Islamic religious curriculum which should be able to be a foundation so that religion is not insulted. Therefore, researchers are interested in studying the problems that occur in more depth. By using the analytical description method. Researchers obtained significant results that the blasphemy that occurred was partly caused by the world of education, especially the Islamic Religious Education Curriculum, which was not oriented towards the goals of education and was not oriented towards scientific disciplines and students.

Keywords: Freedom of Religion, Morals, Teaching Errors