Peningkatan Kemampuan Guru Dalam Penggunaan Alat Peraga Pembelajaran Melalui Pelaksanaan Supervisi Kunjungan Kelas Semester 1 Tahun Pelajaran 2021-2022 di SD Negeri 2 Gandusari Kecamatan Gandusari Kabupaten Trenggalek

  • Sri Latini SD Negeri 2 Gandusari Kecamatan Gandusari Kabupaten Trenggalek
Keywords: Alat Peraga Pembelajaran, Pelaksanaan Supervisi, Kunjungan Kelas

Abstract

Secara umum alat peraga/media pembelajaran terdiri dari bahan cetakan atau bacaan (lain-lain), koleksi benda-benda serta sumber masyarakat (monument, candi, dan peninggalan sejarah lainnya)  Pada dasarnya anak belajar melalui benda/objek konkret. Untuk memahami konsep abstrak, anak-anak memerlukan benda-benda konkret sebagai perantara atau visualisasinya.Konsep abstrak itu dicapai melalui tingkat-tingkat belajar yang berbeda-beda.  Hasil pengamatan peneliti beberapa tahun terakhir ini, terhadap penggunaan alat peraga pembelajaran di SD Negeri 2 Gandusari belum semua guru menggunaan alat peraga/media pembelajaran pada proses belajar mengajar dengan baik. Data awal yang diperoleh peneliti menunjukkan bahwa dari 8 guru di SD Negeri 2 Gandusari belum ada guru yang mendapat kriteria penilaian baik dalam penggunaan alat peraga pembelajaran. Dari 8 guru semua mendapat kriteria penilaian cukup. Untuk menjawab hal itu, penulis mencoba memberi solusi melalui kegiatan kunjungan kelas sebagai upaya peningkatan kemampuan guru-guru dalam penggunaan alat peraga pembelajaran di SD Negeri 2 Gandusari semester 1 Tahun Pelajaran  2021-2022. Ketuntasan kemampuan guru dalam perencanaan pembelajaran dan  menggunakan alat peraga pembelajaran  berdasarkan     capaian nilai pada  ketuntasan  kemampuan guru dalam perencanaan pembelajaran menggunakan alat peraga pembelajaran  berdasarkan   capain nilai pada   kondisi  awal 0 % ,   siklus I 62,50%  dan siklus II 100%. Berdasarkan kriteria ketuntasan yang ditetapkan yaitu 76 data awal belum ada  guru  yang tuntas, perencanaan pembelajaran dengan menggunakan alat peraga pembelajaran   kondisi awal   mencapai angka rerata 64,79 dengan kriteria kurang, Siklus I meningkat menjadi 79,42 dengan kriteria Baik, dan pada siklus II menjadi 84,48 dengan kriteria   baik. rata-rata nilai penggunaan alat peraga dalam pembelajaran mengalami peninggkatan, awal 69,12, siklus I  80,21, siklus II  84.02.

Published
2022-09-30