ANALISIS PENGARUH EFEKTIVITAS TRANSMISI BI RATE KE BI 7 – DAY REPO (REVERSE) RATE DI  INDONESIA TERHADAP PENYALURAN KREDIT PERBANKAN DI INDONESIA

setyoadi pambudi

doi:10.28926/sinda.v3i2.1158

setyoadi pambudi Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

DOI: https://doi.org/10.28926/sinda.v3i2.1158

Keywords: Efektivitas, BI Rate, BI 7 Days Repo Rate, VAR Indonesia

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk bisa melihat seberapa besar
pengaruh efektivitas transmisi BI rate ke BI & Days Repo rate di Indonesia
terhadap Penyaluran Kredit Perbankan di Indonesia. Penelitian ini bisa di
lakukan untuk melihat seberapa besar pengaruh efektivitas transmisi BI rate
ke BI & Days Repo rate di Indonesia terhadap Penyaluran Kredit Perbankan
di Indonesia menggunakan data tahun 2016 – 2023. Penelitian ini bisa
menggunakan metode Vector Autoregression (VAR) dalam proses
pengujianya dan untuk mengetahui hasil penelitianya.
Hasil dari penelitian ini mampu menunjukkan bahwasanya transisi
Bi rate ke BI 7 Days (Reverse) Repo Rate terhadap penyaluran kredit
perbankan di Indonesia sangat efektif dan menunjukkan hasil yang positif.

References

Ahmad, M.U., & Nasrin, S. (2017). An
Analysis of the Effect of Monetary
Policy Changes on Macroeconomics
Factors. Theorical and Apllieds
Economics, 24(2), 307-322.
Aisyah, Siti, & Suseno. (2009). Inflasi. Jakarta:
Pusat Pendidikan dan Studi
Kebanksentralan (PPSK) Bank Indonesia.
Akbar, S., & Usman, H. (2006). Metode
Penelitian Sosial. Jakarta: Bumi Aksara.
Arikunto, S. (2002). Metodologi Penelitian
Suatu Pendekatan Proposal. Jakarta: PT.
Rineka Cipta.
Bank Indonesia. (2015). Laporan Tahunan 2015
Sinergi Untuk Percepatan Transformasi
Ekonomi Nasional. Jakarta:
Bank Indonesia. Bank Indonesia. (2016). BI 7-
day (Reverse) Repo Rate. Retrieved
November 2020, from Bank Indonesia
(Bank Sentral Republik Indonesia):
Efektivitas Mekanisme Transmisi Kebijakan Moneter Melalui jalur Kredit
JURNAL SINDA Vol. x No. x Tahun 2022 | xx – xx
Boediono. 1994). Ekonomi Moneter Seri
Sinopsis Pengantar Ilmu Ekonomi
Moneter. Yogyakarta: LPBFE.
Dendawijaya, L. (2003). Manajemen Perbankan
(Vol. 2). Jakarta: Ghalia Indonesia.
Fauziyah, W., & Cahyono, H. (2016). Pengaruh
BI Rate dan Jumlah Uang yang Beredar
Terhadap Tingkat Inflasi di Indonesia.
Journal Ubaya,
Firdaus, H. R., & Ariyanti, M. (2011).
Manajemen Perkreditan Bank Umum.
Bandung: Alfabeta. Firdausi, N. A.,
Fahmi, I., & Saptono, I. T. (2016).
Pengaruh Indeks Harga Saham Regional
ASEAN dan Variabel Makroekonomi
terhadap Indeks Harga Saham Syariah
Indonesia (ISSI). Jurnal Al Muzara'ah, 79-
96.
Gujarati, D., & Porter, D. (2012). Dasar - Dasar
Ekonometrika (Vol. 2). Jakarta: Salemba
Empat.
Kwapil, C. S. (2010). Interest Rate Pass -
Through Monetary Policy Rules and
Macroeconomic Stability. Journal of
International Money and Finance, 29,
236- 251.
Latumaerissa, J. R. (2012). Bank dan Lembaga
Keuangan Lainnya (Vol. 1). Jakarta:
Salemba Empat.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian
Kuantitatif, Kualitatif dan R & D.
Bandung: CV Alfabeta.
Widarjono, A. (2016). Ekonometrika Pengantar
dan Aplikasinya Disertai Panduan Eviews
(Vol. 5). Yogyakarta: UPP STIM YKPN.