Konsep Zuhud di Era Modern: Telaah Penafsiran Hamka dalam Kitab Tafsir Al-Azhar
Abstract
Salah satu kemajuan zaman ditandai dengan berkembangnya teknologi dan ilmu pengetahuan. Hal ini menjadikan manusia hidup lebih mudah sekaligus mengkhawatirkan. Di satu sisi, semua yang diinginkan manusia menjadi mudah tercapai. Namun di sisi lain, manusia menjadi lupa akan tujuan mereka hidup di dunia yakni beribadah kepada Allah. Agar manusia tidak terjerumus kepada hal-hal yang bersifat duniawi, maka diperlukan ilmu tasawuf yang di dalamnya terdapat maqam zuhud. Tulisan ini bermaksud membahas konsep zuhud di era modern, dengan mengacu pada penafsiran Hamka dalam Tafsir Al-Azhar. Dengan menggunakan motede temtik (maudhu’i) dan pendekatan tasawuf modern, didapati kesimpulan bahwa untuk menghindarkan manusia dari sikap terlalu cinta terhadap dunia, dibutuhkan maqam zuhud yang mencakup tiga hal dalam al-Qur’an, yaitu; mendahulukan perkara akhirat daripada perkara dunia, tidak berlebihan dalam mencintai dunia, dan menahan hawa nafsu. Tiga hal ini dapat dijadikan patokan dasar untuk mengarungi kehidupan agar umat Islam mendapatkan kebahagian di dunia dan jug akhirat.
References
Al Qattan, Manna’ Khallil. (2000). Studi Ilmu-Ilmu Qur’an. Jakarta: PT. PustakaLitera Antar Nusa.
Alfian, Alfan. (2014). Hamka dan Bahagia: Reaktualisasi Tasauf Modern Di Zaman Kita. Bekasi: PT Penjuru Ilmu Sejati.
Alfian, M. Alfan. (2014). Hamka dan Bahagia: Reaktualisasi Tasauf Modern Di Zaman Kita. Bekasi: PT Penjuru Ilmu Sejati.
Armando, Nina M.. (2005). Ensiklopedi Islam. Jakarta: PT. Ichtiar Baru Van Hoeve.
Ata’illah. (2010). Sejarah al Qur’an. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Bin Aqil, Ali Akbar. Hidup Sederhana Dengan Zuhud dalam Cahaya Nabawy Majalah Dakwah Islam Menuju Ridho Ilahi Edisi No. 147 Th. IX.
Bruihessen, Martin van. (2008). Urban Sufism. Jakarta: Rajawali Pers.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI. (1990). Kamus Besar Bahasa Indonesia Cet. III. Jakarta: Balai Pustaka.
Djaelani, Abdul Qadir. (1996). Koreksi Terhadap Ajaran Tasawuf Cet. I. Jakarta: Gema Insani Press.
Hadi, Sutrisno. (1996). Metode Research. Yogyakarta. Fakultas.
Hamka. (1984). Tafsir AL Azhar Juz III. Jakarta: Pustaka Panjimas.
Hamka. (1984). Tafsir Al Azhar Juz XXIX. Jakarta: Pustaka Panjimas.
Hamka. (1984). Tafsir Al Azhar Juz XXV-XXVI. Jakarta: Pustaka Panjimas.
Hamka. (1984). Tafsir Al Azhar Juz XXX. Jakarta: Pustaka Panjimas.
Hamka. (1984). Tasauf Modern. Jakarta: PT Pustaka Panjimas.
Hidayat, Usep Taufik. (2015). Jurnal Al Turas: Tafsir Al Azhar: Menyalami Kedalaman Tasawuf Hamka vol XXI.
Labib Mz. Hakekat Ma’rifat. Surabaya: Bintang Usaha Jaya.
Suryadilaga, M. Al Fatih. (2010), Metodologi Ilmu Tafsir. Yogyakarta: Teras.
Syukur, Amin. (1997). Zuhud di Abad Modern Cet. I. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.