Peningkatan Mutu Kinerja Guru melalui Supervisi Akademik Di SD Negeri Kedunggempol Mojosari Menghadapi PKG 2020 (Solusi Perubahan melalui Gabungan Model Supervisi Akademik Artistic Model dan Cooperative Development Model)

Abstract

Beberapa masalah yang terjadi seiring dengan adanya pelaksanaan peniaian kinerja guru pada tahun 2020 dan belum berhasilnya akademik program pengawas menyebabkan lembaga sekolah terkait menjadi wilayah binaan sebagai pengawas sekolah. Rumusan masalah yang diangkat yaitu (1) Bagaimana pelaksanaan program penilaian kinerja guru dan supervisi akademik di SDN Kedunggempol, (2) Apa yang menjadi kendala pelaksanaan guru dan program penilaian kinerja dan supervisi akademik di SDN Kedunggempol, dan (3) Bagaimana mengatasi beberapa kendala dalam pelaksanaan kinerja guru, program penilaian dan supervisi akademik di SDN Kedunggempol dalam rangka menghadapi penilaian kinerja guru tahun 2020. Sedangkan tujuan yang ingin dicapai diantaranya yaitu (1) Mendeskripsikan pelaksanaan program penilaian kinerja guru dan supervisi akademik di SDN Kedunggempol, (2) Menggali permasalahan implementasi kinerja guru program penilaian dan supervisi akademik di SDN Kedunggempol, dan (3) Memberikan beberapa rekomendasi untuk mengatasi beberapa masalah dalam pelaksanaan guru program penilaian kinerja dan supervisi akademik di SDN Kedunggempol. Penelitian yang dilakukan menggunakan metode kualitatif dan menggunakan tiga model evaluasi diantaranya analisis SWOT, IFAS dan EFAS. Data hasil penelitian dikumpulkan dari hasil observasi, dokumentasi, dan wawancara. Sedangkan subjek penelitian terdiri dari kepala sekolah, guru, dan tenaga administrasi (Operator sekolah) di SDN Kedunggempol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan program penilaian kinerja guru dan supervisi akademik di SDN Kedunggempol belum efektif dan perlu perbaikan. Pendekatan pengawasan dari kepala sekolah harus diubah.